Suarahits.com, Baru-baru ini pebasket Indonesia Brandon Jawato curhat "digigit" oleh serangga jenis tomcat saat menginap di perkampungan atlet SEA Games 2023, tepatnya di Phnom Penh, Kamboja. Ada beberapa cara mengobati gigitan tomcat dengan mudah.
Tomcat atau semut semai adalah serangga sejenis kumbang yang dikenal beracun. Meski berukuran kecil, serangan dari tomcat bisa membuat iritasi kulit cukup parah.
Tak seperti serangga lain yang umumnya hanya menimbulkan bentol di kulit, gejala awal terkena racun tomcat dapat berisiko menyebabkan dermatitis kontak.
Baca Juga: Tips Mengatasi Penyakit Asma Dirumah
Tak hanya di Kamboja, tomcat juga banyak berkeliaran di wilayah Indonesia. Tomcat biasanya hidup di dekat saluran drainase dan aliran air.
Selama hujan lebat atau banjir, tomcat dapat dengan mudah bermigrasi ke tempat yang lebih kering.
Seseorang yang terkena gigitan tomcat umumnya akan muncul gejala seperti ruam kulit, gatal, panas, dan melepuh yang berisi air atau nanah.
Untuk mengobati gigitannya juga tidak boleh sembarangan. Apabila cara yang dilakukan salah, akan memperburuk kondisi kulit yang terkena racun tomcat.
Berikut cara mengobati gigitan tomcat yang benar:
1. Cuci bagian yang digigit dengan sabun
Setelah digigit tomcat, segera basuh bagian tubuh yang tersengat dengan air bersih atau hangat dan sabun.
Hal ini disebabkan karena racun tomcat akan cepat menembus kulit, sehingga orang yang terkena gigitannya harus sesegera mungkin mencuci bagian tubuh yang digigit.
Hindari menggosok terlalu keras karena bisa menyebabkan kulit menjadi luka dan iritasi yang meradang. Hindari juga menggunakan pakaian yang sama setelah digigit oleh tomcat.
2. Kompres dengan air dingin
Setelah membersihkan kulit yang digigit, kompreslah area tersebut dengan air dingin. Cara ini bertujuan untuk menghilangkan sensasi rasa terbakar akibat gigitan tomcat.