Sukseskan Kurikulum Merdeka, Pemerintah Daerah Diimbau Untuk Lebih Berperan

- Senin, 22 Mei 2023 | 11:02 WIB
Sukseskan Kurikulum Merdeka, Pemerintah Daerah Diimbau Untuk Lebih Berperan
Sukseskan Kurikulum Merdeka, Pemerintah Daerah Diimbau Untuk Lebih Berperan

Suarahits.com, Demi mensukseskan Kurikulum Merdeka yang sedang dikenalkan secara masif oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anggota DPR RI Dede Yusuf meminta pemerintah daerah agar meredam ego sektoral.

Menurut Dede, setiap kebijakan pendidikan di daerah membutuhkan perjuangan dalam implementasinya karena adanya kewenangan yang terbagi, di mana pemkab/pemkot menangani SD dan SMP, sedangkan pemprov menangani SMA, SMK, dan SLB.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu, mengatakan kesuksesan penerapan Kurikulum Merdeka, dan secara luas lagi program Merdeka Belajar, sangat bergantung dari peran pemerintah daerah.

Baca Juga: Pemerintah Buka Rekrutmen CPNS Bulan Juni 2023, Simak Syarat, Cara Daftar, Jadwal dan Tahapannya

"Jika pemerintah daerah tidak berlomba-lomba untuk mendorong semuanya agar berpartisipasi, maka Kurikulum Merdeka akan hanya sekadar menjadi wacana," ucapnya.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghadirkan Kurikulum Merdeka pada 2022 dengan penyederhanaan dan peningkatan fokus pada pengembangan karakter peserta didik.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kemendikbudristek Zulfikri menyampaikan bahwa tujuan Kurikulum Merdeka adalah agar guru bisa fokus kepada muridnya, sehingga administrasi dibuat lebih sederhana.

Baca Juga: Dibuka Untuk Umum, Cek 10 Jurusan Prioritas yang Dibutuhkan Dalam Rekrutmen CPNS 2023

Dengan hadirnya kurikulum ini, kata dia, energi guru lebih difokuskan mengurusi anak, sementara administrasinya disederhanakan.

"Ukuran keberhasilan bukan pada kelengkapan dokumen atau kepatuhan administrasi, tetapi pada seberapa jauh terjadi perubahan pada diri anak," kata Zukfikri.

Ia menambahkan bahwa guru juga memiliki kemerdekaan untuk merancang sendiri sistem pembelajaran yang menurut mereka paling sesuai untuk potensi muridnya.

"Mendidik adalah memerdekakan anak secara lahir batin. Tidak hanya pengetahuan yang kita kejar, tetapi juga karakternya," ucap dia.

Selain Kurikulum Merdeka adapula program Merdeka Sinyal. Ini merupakan salah satu program dari Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, yakni melakukan pembangunan infrastruktur telekomunikasi di daerah-daerah yang belum memiliki jaringan telekomunikasi.

Diskominfosantik Provinsi Kalteng di area Temanggung Tilung, Palangka Raya menyatakan program Merdeka Sinyal dari Pemerintah Pusat ini menjadi salah satu prioritas di daerah sebagai perwakilan pemerintah pusat, khususnya yang membidangi urusan Komunikasi dan Informatika.

 

Halaman:

Editor: Setiawan.

Tags

Terkini

Tanya-Jawab Pengaruhi Kontrak MTN-JMTO

Selasa, 2 Mei 2023 | 08:39 WIB

Terpopuler

X